22/11/2024

UMKM di Jatim Pasarkan Produk Secara Digital

 UMKM di Jatim Pasarkan Produk Secara Digital

Bank BPD Bali mengajak wartawan di media massa di Bali mengunjungi UMKM di Jawa Timur pada Sabtu (30/10/21). Dipilihnya lokasi Jawa Timur karena UMKM di Jawa Timur sudah melaksanakan program digitalisasi UMKM yang sejalan dengan revolusi industri 4.0.⁸

Dalam kesempatan tersebut, Dewan Komisaris, Direksi, Kepala Divisi Umum dan Kesekretariatan Bank BPD Bali dan wartawan seluruh media massa yang bekerjasama dengan Bank BPD Bali berkesempatan mengunjungi UMKM ekonomi kreatif Kelor Wangi.

Baca Juga :  Inovasi BI – Dorong BPD Bali Menjadi Penerbit KKI Pertama di Indonesia

UMKM ini memproduksi minuman seduh, serbuk dan kapsul kelor yang beralamat di Perum Salimas Square Blok D No 4 Klatak Kalipuro Banyuwangi. Selain itu rombongan juga mengunjungi UMKM Kejaya galery yang memproduksi handy craft yang beralamat di Jl. Raya Jember, depan SPBU Kedayunan Kabat. Setelah kegiatan kunjungan tersebut selesai, seluruh rombongan melaksanakan persembahyangan bersama di Pura Agung Blambangan.

Direktur Utama Bank BPD Bali I Nyoman Sudharma mengatakan, sebagai bank yang memiliki visi menjadi bank yang kuat, berdaya saing tinggi, dan terkemuka dalam melayani UMKM serta berkontribusi bagi pertumbuhan perekonomian daerah, maka di akhir tahun ini, Bank BPD Bali bersama dengan wartawan media massa melaksanakan kegiatan studi banding ke UMKM Ekonomi Kreatif di daerah Jawa Timur.

Baca Juga :  Tempat Belanja UMKM Lokal di Kedatangan Domestik Bandara Ngurah Rai

Owner Kelor Wangi Lilis Hidayati menuturkan, pemasaran lebih banyak dilakukan secara online seperti facebook, website dan whatsapp. Keuntungan bersih yang bisa didapat per bulan mencapai Rp 10 juta.

Klatak yang kaya akan tanaman kelor menginspirasinya mengolah daun kelor menjadi barang yang memiliki nilai ekonomis tinggi.

Daun kelor tidak hanya cocok diseduh sebagai minuman tapi juga sebagai bahan spa dengan mengolahnya menjadi tepung. Ia juga membuat kapsul kelor untuk terapi penyakit. Keberadaan perbankan juga memengaruhi perjalanan bisnisnya karena permodalan ia dapat dari perbankan.tta