Tak Hanya Jadi Sayur, Daun Kelor Diolah Jadi Keripik
Moringa chip, camilan dari daun kelor dipamerkan di Denpasar/ist
Selepas pensiun dini sebagai karyawan perhotelan, Ketut Asih Damayanti mengadu nasib dengan berwirausaha. Ia mencoba membuat Kripik kelor. Daun kelor yang biasa dipakai sayur dan dipercaya sebagai obat magis diolah menjadi keripik oleh Ketut Asih.
Usaha yang dimulai saat pandemi itu pun berbuah manis. Menurutnya setiap usaha yang dijalankan dengan fokus dan konsisten pasti akan membuahkan hasil.
Bahkan Kripik kelor yang ia olah pun tak disangka direspon pasar. Hanya saja menurutnya perlu edukasi pada masyarakat lebih luas tentang kelor agar produknya bisa diterima.
Menurutnya hingga saat ini keripik kelornya lebih banyak diminati orang orang yang paham akan kesehatan. Apalagi saat memulai bisnis merupakan. Momen yang tepat dimana saat itu momen pandemi yang mana produk kesehatan merupakan produk yang banyak dicari masyarakat.
Bisnis itu pun ia tekuni dengan memasarkan lewat online dan dari mulut ke mulut. Dengan dibantu dua karyawan, Ketut Asih mempunyai kapasitas produksi 100 pax. Dalam sebulan ia bisa menghasilkan omzet penjualan hingga Rp 8 juta.
Seiring meningkatnya permintaan, lahan sawah ia tanami kelor. “Bagian bagian pinggirnya saya tanami kelor selain juga sebagai pagar atau pembatas lahan,” ujarnya.
