16/11/2024

Jelang Galungan dan Kuningan, PLN UID Bali Himbau Masyarakat Perhatikan Jarak Aman dalam Pemasangan Penjor

 Jelang Galungan dan Kuningan, PLN UID Bali Himbau Masyarakat Perhatikan Jarak Aman dalam Pemasangan Penjor

Denpasar- Menyambut  Hari Raya  Galungan dan Kuningan yang  jatuh pada  2 & 12 Agustus 2023 mendatang, masyarakat  Hindu  biasanya  akan memasang penjor di lebuh atau pintu masuk masing-masing rumah sebagai salah satu simbol dalam perayaan  tersebut.

Dalam perayaan hari  besar umat Hindu  tersebut, PT PLN  Unit Induk Distribusi (UID) Bali menghimbau masyarakat dalam  pemasangan penjor  memperhatikan jarak  aman.

Manajer Komunikasi  PT PLN (Persero) UID Bali, I Made Arya didampingi  I Made Ariana selaku Manajer Keselamatan, Kesehatan  Kerja, Lingkungan dan Keamanan  PLN Bali  di temui di Denpasar, Kamis (27/7/2023) mengatakan bahwa  jarak aman  untuk  menancapkan penjor tersebut  setidaknya 2,5 meter dari  jaringan listrik PLN.

Baca Juga :  Desa Manistutu Binaan PLN Berprestasi di PDB Awards 2024, Raih Kategori Gold

Lantaran, memasang lebih dekat ke jaringan listrik  PLN  sangat berpotensi   aksesoris  penjor bisa mengenai jaringan listrik, terlebih  jika  musim hujan.  Hal itu, kata  Arya berpotensi  mengalirkan tegangan listrik ke masyarakat  atau lingkungan sekitar.

“Seperti biasa umat Hindu pasti akan  memasang penjor, nah ini sebenarnya kegiatan sudah dilakukan setiap enam bulan namun  masih  kurang  memperhatikan keamanan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, jika  terjadi gangguan    pada jaringan listrik PLN yang diakibatkan oleh penjor tertentu salah satunya akan terjadi pemadaman. Hal  itu  nantinya  tidak  hanya merugikan PLN melainkan masyarakat secara luas akibat dampak pemadaman yang terjadi.

Baca Juga :  Peluncuran Gerakan BBI di Hari Pertama PPKM

Hal itu berkaca pada jumlah gangguan yang diakibatkan  gangguan penjor yang masih saja terjadi  setiap tahunnya.
Tercatat  gangguan  penjor pada tahun 2021  terjadi  sebanyak 14 kali, 2022  (7 kali)  bahkan di tahun 2023  yang baru  terhitung setengah tahun sudah mencapai 7 kali.

“Untuk itu,  PLN dalam hal ini  secara terus- menerus memberikan edukasi  kepada masyarakat  khususnya umat Hindu  supaya  dalam  memasang penjor benar-benar memperhatikan keamanan,”  lanjutnya.  ***