Tingkatkan Kualitas SDM, PHRI Gianyar Gelar Barista dan Mixologist Master Class
Tingkatkan Kualitas SDM, PHRI Gianyar Gelar Barista dan Mixologist Master Class/BDN
PHRI BPC Gianyar menyelenggarakan acara Barista dan Mixology Master Class di Pubas Space, Jalan Sri Wedari, Ubud pada Jumat (11/4/2025). Acara yang merupakan kolaborasi antara PHRI BPC Gianyar, UHA, dan UHSA ini berujuan meningkatkan kualitas SDM para barista dan bartender di Gianyar.
Ketua PHRI Gianyar Gede Paskara Karilo mengatakan bahwa tujuan dari Mixology and Bartender Master Class ini, untuk meningkatkan kapasitas SDM di bidang barista dan bartender dengan fokus pada local cafe dan restaurant. Dengan adanya acara ini, diharapkan para pelaku usaha di sektor ini dapat meningkatkan standar kualitas mereka sehingga Gianyar dapat bersaing secara kualitas dengan destinasi lain.
Antusiasme terhadap acara ini sangat tinggi, terlihat dari jumlah peserta yang melebihi target yang telah ditentukan. Selain itu, 20 persen peserta juga berasal dari non-member.
Gianyar dikenal sebagai destinasi pariwisata yang unik dengan kekayaan budaya dan alam, diharapkan melalui acara ini, peserta dapat belajar pentingnya berinteraksi dengan tamu, memberikan storry telling, dan menciptakan minuman dengan emosi yang dapat memikat para pelanggan.
Menurutnya, acara ini menjadi pertanda baik untuk industri kuliner di Gianyar karena merupakan salah satu upaya meningkatkan kualitas SDM. Hal ini akan membawa dampak positif bagi keberlangsungan bisnis di daerah tersebut. Rencananya, acara serupa akan dilakukan secara berkala dengan kurikulum yang terus dikembangkan.
Stephani Irawan dari Toffin memberikan pengetahuan dasar dari Sejarah kopi dan fundamental espresso bagi para barista. Ia juga menekankan, hal paling mendasar bagi seorang Barista adalah selalu melakukan evaluasi diri sendiri dan konsistensi meningkatkam keterampilan.
Dalam training Mixology ini, mengundang Yudi Bakerz dari Campari dan Oming Arlin dari Dewi Sri. Dalam training itu, mereka mempraktekkan cara memadukan bahan lokal menjadi minuman yang memiliki ciri khas tersendiri.
Yudi Bakerz fokus pada dasar Mixology dan pengembangan dengan local ingredients yang berkualitas. Sementara, Oming Arlin memperlihatkan kreativitasnya dalam mengolah Arak Bali menjadi minuman yang penuh kreasi.