18/12/2024

Pariwisata Bali masih terkonsentrasi di Bali selatan

 Pariwisata Bali masih terkonsentrasi di Bali selatan

Pariwisata Bali telah memberikan dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Bali. Namun, pariwisata masih terkonsentrasi di Bali Selatan.

Deputi Kepala KPw BI Bali GA. Diah Utari, belum lama ini mengatakan, pariwisata Bali masih terkonsentrasi pada wilayah Bali Selatan yakni Sarbagita (Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan). Hal itu tercermin dari share ekonomi, penyaluran kredit, tingkat pendapatan dan pengeluaran yang lebih tinggi pada wilayah tersebut dibandingkan wilayah Non-Sarbagita.

Baca Juga :  Selama Pandemi, Pembayaran Klaim JHT BPJamsostek Meningkat

Oleh karena itu, perlu ditingkatkan upaya untuk mendorong kunjungan wisawatan ke wilayah Bali Utara guna mengurangi ketimpangan. General Manager The Westin Resort Nusa Dua, Sander Looijen, menuturkan, bahwa sejalan dengan komitmen pariwisata Bali, The Westin Resort Nusa Dua senantiasa berusaha untuk menjaga aspek keberlangsungan dan kelestarian lingkungan.

Salah satu tujuan jangka panjangnya adalah mewujudkan net zero emission di kawasan The Westin Resort Nusa Dua pada tahun 2050. Selain itu, untuk mendukung community based tourism, The Westin Resort Nusa Dua juga menawarkan paket wisata untuk berkunjung ke desa wisata.

Baca Juga :  Tren Pariwisata Global-- keindahan alam dan budaya masih menjadi keunggulan Indonesia

Counsellor Political Deputy Head of Mission The Embassy of the Republic of South Africa in Indonesia, Vickesh Maharaj menyatakan bahwa Afrika Selatan merupakan kantong wisatawan mancanegara yang potensial bagi pariwisata Indonesia. Selain karena hubungan diplomatis Afrika Selatan dan Indonesia yang cukup panjang, leluhur penduduk Afrika Selatan juga berasal dari Indonesia sehingga terdapat cultural connection yang mendorong wisatawan Afrika Selatan untuk berkunjung ke Indonesia.

Namun demikian, hingga saat ini konektivitas ke Bali dan pulau selain Bali masih cukup terbatas. Ke depan, diperlukan penguatan infrastruktur konektivitas yang lebih mudah dan murah untuk berpariwisata ke Bali dan pulau di luar Bali, sehingga mendorong minat wisatawan Afrika Selatan yang berada lintas benua untuk berkunjung ke Indonesia.