Menuju World Class University, UHN IGB Sugriwa Paparkan Capaian Selama 5 Tahun

Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa melaksanakan Media Gathering dengan tema “Ekologi sebagai Manifestasi Asta Protas: UHN I Gusti Bagus Sugriwa di Panggung World Class University”, Selasa (9/12/2025) di kampus pusat Bangli. Kegiatan yang menghadirkan puluhan media massa tersebut sebagai upaya sosialisasi program Kementerian Agama dan capaian UHN Sugriwa selama lima tahun ini.

Kegiatan dibuka oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu yang diwakili Direktur Pendidikan Hindu, Prof. I Ketut Sudarsana mengapresiasi pelaksanaan media ghatering ini. Ia mengungkapkan, relasi yang terjalin dengan media massa akan menguatkan citra lembaga, khususnya UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar.

Oleh karena itu pihaknya berharap terjadi komunikasi yang baik. “Saya percaya dengan dukungan media, UHN Sugriwa Denpasar di bawah kepemimpinan Bapak Prof. I Gusti Ngurah Sudiana akan semakin maju dan berkembang,” ujarnya.

Di sisi lain, pihaknya juga menyampaikan terkait program Ditjen Bimas Hindu mengenai Widyalaya (lembaga pendidikan Hindu). Pendirian maupun penegerian dilaksanakan secara bertahap dan menargetkan setiap provinsi sebagai solusi pengembangan SDM Hindu.

Kepala BKPSDM, I Made Mahindra Putra menyambut baik pelaksanaan media gathering ini dalam sosialisasi program maupun keberhasilan UHN. Pemkab Bangli, terangnya selama ini berkolaborasi dengan UHN Sugriwa sebagai bagian komitmen pemerintah dalam
memajukan masyarakat melalui dukungan nyata pada sektor pendidikan. Mulai dari hibah tanah untuk kampus, saat ini juga sedang dibahas mengenai hibah asrama putra, termasuk dukungan pendirian Fakultas/Prodi Kedokteran di UHN Sugriwa.

Sementara itu, Rektor UHN Sugriwa, Prof. I Gusti Ngurah Sudiana menyampaikan tentang Asta Protas (8 Program Prioritas) Kementerian Agama, yakni Kerukunan dan
cinta kemanusiaan, Ekoteologi, Layanan keagamaan berdampak, Pendidikan unggul, ramah, dan terintegrasi, Pesantren berdaya, Pemberdayaan ekonomi umat, Sukses penyelenggaraan haji dan Digitalisasi tata kelola.

Selama ini, UHN Sugriwa telah melakukan berbagai program dan kegiatan berlandaskan Asta Protas tersebut, khususnya Ekoteologi di tengah masifnya fenomena maupun isu tentang
lingkungan saat ini. Sebab, kata dia, Ekoteologi selaras dan sejalan dengan konsep Tri Hita Karana yang diterapkan masyarakat Hindu, khususnya di Bali.

Kegiatan penanaman pohon untuk kepentingan upakara maupun lainnya secara rutin di laksanakan. “Khusus terkait lingkungan, baru-baru ini kami melaksanakan penanaman pohon bersama PPPK yang baru dilantik dan juga bersama mahasiswa baru saat kegiatan mahasiswa upanayana di area
kampus. Kami memiliki semboyan, satu pohon sejuta napas,” ungkapnya.

UHN Sugriwa juga bekerja sama dengan BKSDA dalam pelestarian satwa langka, seperti rusa, merak, dan jalak bali sebagai media edukasi kampus dan masyarakat. Demikian pula ide mengenai “Green Campus” yang selaras dengan potensi lingkungan di wilayah Kabupaten Bangli.

Tidak berhenti di situ, UHN Sugriwa yang telah lima tahun melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nusantara juga rutin menjadikan kegiatan berbasis ekoteologi, seperti penanaman
pohon, bersih-bersih lingkungan, pembuatan teba modern yang sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Bali, serta pembuatan pupuk organik sebagai salah satu program kerjanya.

“Program ekoteologi ini berjalan beriringan dengan Kurikulum Cinta yang digaungkan Kemenag, yang menekankan pentingnya kasih sayang dan penghormatan, termasuk terhadap lingkungan,” tegasnya didampingi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dekan Fakultas Brahma Widya, Dekan Fakultas Dharma Duta, Direktur Pascasarjana, dan Wakil
Dekan I Fakultas Dharma Acarya.

Lebih lanjut mantan Ketua PHDI Bali tiga periode ini menerangkan mengenai UHN Sugriwa sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu Negeri (PTKHN) di Indonesia saat ini tengah melakukan berbagai terobosan dalam upaya mewujudkan World Class University yang telah dicanangkan pada 2021 lalu dengan target terwujud pada 2033 mendatang.

Dengan sinergitas bersama media massa dan pemerintah pada kegiatan ghatering kali ini, Sudiana berharap program-program bisa tersosialisasikan secara luas dan
berdampak positif bagi masyarakat.