Upgrade Keilmuan, PDGI Denpasar Gelar DDS 2023
Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Kota Denpasar menyelenggarakan Denpasar Dental Science and Exhibition (DDS) 2023 pada Senin (4/9/2023). Kegiatan DDS bertujuan untuk mengupgrade keilmuan para dokter gigi dalam era baru kesehatan gigi.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Anak Agung Ayu Agung Candrawati, M.Kes. mengatakan, pentingnya adopsi teknologi dalam pengelolaan informasi dan pengurusan ijin praktek bagi dokter gigi. Candrawati menjelaskan, para dokter gigi harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman karena era digital telah memberi dinamika pada dunia kesehatan gigi. “Kami di Kota Denpasar berkomitmen untuk memastikan bahwa kami selalu siap dan terbuka terhadap perkembangan teknologi yang terus berlanjut,” ujarnya.
Penerapan digitalisasi dalam sektor kesehatan gigi bukan hanya akan mempercepat proses pengurusan ijin praktek dokter gigi tetapi juga akan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan gigi kepada masyarakat. “Dengan memiliki database yang real-time, kami akan lebih cepat dalam mendeteksi perkembangan kasus kesehatan gigi, peningkatan keilmuan dokter gigi yang pada gilirannya akan sangat bermanfaat bagi warga Denpasar,” imbuhnya.
Ketua PDGI Cabang Denpasar drg. Raziv Ganesha, Sp.PM.mengatakan, dokter gigi berkomitmen untuk terus meningkatkan ilmu dan keterampilan. Komitmen ini terwujud melalui penyelenggaraan acara DDS 2023 ini. DDS 2023 adalah ajang yang ditunggu-tunggu oleh dokter gigi di seluruh Indonesia. Acara ini menawarkan berbagai jenis kegiatan yang melibatkan praktisi gigi terkemuka dari seluruh Indonesia, termasuk seminar, workshop, dan pameran produk terkini dalam dunia kedokteran gigi.
Salah satu fitur unggulan dari acara ini adalah paket upgrade ilmu yang dapat langsung diterapkan oleh dokter gigi dalam praktek mereka sehari-hari. Pameran kedokteran gigi dalam DDS 2023 memberikan kesempatan kepada peserta untuk menjelajahi teknologi terbaru dalam dunia kesehatan gigi. Berbagai perusahaan dan produsen alat kesehatan gigi terkemuka turut berpartisipasi dalam pameran ini, memamerkan produk-produk inovatif yang dapat membantu praktisi gigi meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam praktek mereka.
Peran penting dalam keberhasilan DDS 2023 datang dari anggota Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Denpasar yang saat ini berjumlah 743 dokter gigi. Dokter gigi anggota dan ratusan dokter gigi non anggota dari seluruh Indonesia berpartisipasi dalam acara ini dan berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi dalam mendorong digitalisasi dalam praktik dokter gigi.
Ia menyampaikan pentingnya upgrade ilmu yang berkelanjutan bagi dokter gigi. Beliau menyoroti bahwa UU Kesehatan yang baru disahkan pada tahun 2023 akan mengurangi peran organisasi profesi seperti PDGI dalam proses upgrade keilmuan anggotanya. Seluruh proses upgrade keilmuan nantinya akan diatur oleh Kementerian kesehatan melalui satu sistem digital yang hingga saat ini belum memiliki panduan yang jelas untuk penerapannya kepada para dokter gigi di Indonesia.
Ia pun menegaskan bahwa PDGI Denpasar tetap akan mendukung kementerian kesehatan dengan catatan semua aturan turunan dari UU tersebut harus memberikan kemudahan bagi dokter gigi dalam melakukan upgrade keilmuan yang akhirnya akan bermanfaat kepada Pelayanan kesehatan gigi paripurna kepada masyarakat Kota Denpasar.
DDS 2023 yang diselenggarakan oleh PDGI Denpasar adalah bukti konkret bahwa dokter gigi di Kota Denpasar dan seluruh Indonesia tetap berkomitmen untuk meningkatkan ilmu dan profesionalisme mereka, meskipun dihadapkan pada perdebatan seputar UU Kesehatan tahun 2023. DDS 2023 bukan hanya tentang mengatasi tantangan saat ini, tetapi juga merancang masa depan yang lebih cerah untuk kesehatan gigi di Indonesia. Dengan tekad yang kuat, kerja sama yang baik, dan penerapan teknologi yang cermat, dokter gigi di Kota Denpasar dan seluruh Indonesia siap menghadapi perubahan dan terus memberikan pelayanan kesehatan gigi terbaik bagi masyarakat.