Sambut HUT RI ke – 79, PLN Hadirkan Merdeka Berlistrik Melalui Program _Light Up The Dream_ di Bali
PT PLN (Persero) melalui Program _Light Up The Dream_ kembali hadir memberikan bantuan sambungan listrik gratis kepada 32 pelanggan tersebar di 3 kabupaten di Bali yakni Jembrana, Tabanan, dan Gianyar.
Kegiatan ini dilaksanakan bertepatan dengan momen Hari Kemerdekaan Indonesia ke – 79 pada 17 Agustus 2024.
Pelaksanaan penyalaan keseluruhan pelanggan di 3 lokasi ini serentak dilakukan pada 15 Agustus 2024 dengan kegiatan simbolis yang dipusatkan di Jalan Rajawali, Desa Pendem, Jembrana yang merupakan rumah salah satu pelanggan, Sayu Putu Suartini dan suaminya I Ketut Budiana.
Sang suami, Budiana menuturkan kesulitannya karena harus rela menikmati fasilitas listrik yang serba pas – pasan. Pasalnya sejak memperoleh bantuan rumah di tahun 2015, kebutuhan listrik hanya bisa ia peroleh dengan menumpang dari rumah kerabat.
Daya sebesar 450 VA yang harus dibagi di dua rumah tersebut, seringkali tak cukup dan listrik mati mendadak karena kekurangan daya adalah hal biasa yang dialami keluarga ini.
“Sering mati mendadak, karena hanya menumpang saya mengalah. _Nggak_ banyak pasang lampu,” ujarnya.
Sambungan listrik gratis yang diperoleh dari PLN kali ini, menurutnya merupakan rezeki yang tak terduga sehingga Budiana dan keluarga menyampaikan rasa syukurnya.
“Bersyukur bisa dapat sambungan gratis, tapi listrik tetap digunakan sesuai kebutuhan mengingat pekerjaan hanya sebagai buruh serabutan,” ungkap Suartini.
Bantuan pemasangan listrik gratis yang diterima pasutri Budiana dan Suartini ini merupakan salah satu dari 32 keluarga yang menerima pemasangan listrik gratis di Bali.
Penerima bantuan tersebut merupakan warga tidak mampu yang sudah memenuhi syarat untuk menerima bantuan.
“Tidak ada kriteria khusus, kami menyasar keluarga tidak mampu yang memerlukan bantuan dan terdata dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial),” ujar Manajer PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Utara, Elashinta.
Ia menjelaskan dana bantuan pemasangan listrik gratis ini bersumber dari kantong para pegawai PLN yang menyisihkan sebagian penghasilan untuk berbagi dalam bentuk penyambungan listrik gratis.
“Penggalangan dana ini sifatnya sukarela, pegawai PLN menyisihkan penghasilan untuk berbagi sebagai wujud kepedulian dengan masyarakat kurang mampu,” ujar Ela.
Ia juga menyebutkan bahwa program yang sudah berjalan sejak 2018 dan khusus untuk Jembrana sudah berjalan tiga kali, totalnya sudah ada 49 warga Jembrana yang mendapat program penyambungan listrik gratis dari PLN.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, I Gede Agung Sindu Putra, secara terpisah menyampaikan bahwa penyalaan ini merupakan penyalaan kedua di tahun 2024.
“Program ini sebelumnya juga sudah terlaksana pada Maret tahun ini dengan menyasar 48 pelanggan, sehingga total penerima hingga saat ini menjadi 80 pelanggan,” jelas Sindu.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengaku terkesan hatinya dengan cerita dibalik Program _Light Up The Dream_ dan pelaksanaan yang sudah banyak terwujud.
Karena listrik yang tersambung secara gratis tidak hanya bisa menyalakan lampu di rumah penerima, tetapi juga mimpi, harapan masa depan cerah yang lebih baik.
“Saya bisa bayangkan, tanpa listrik PLN gelap semua. Saya mengapresiasi program ini,” pungkasnya.