18/12/2024

Kunjungi Keliki, Desa Energi Berdikari Pertamina— Wakil Sekretaris Departemen Energi AS Terkesan dengan Leadership Komunitas

 Kunjungi Keliki, Desa Energi Berdikari Pertamina— Wakil Sekretaris Departemen Energi AS Terkesan dengan Leadership Komunitas

Wakil Sekretaris Departemen Energi Amerika Serikat David Turk mengunjungi Desa Keliki, Desa Energi Berdikari Pertamina pada Jumat (25/8/2023). Desa Keliki, Tegalalang merupakan desa percontohan program desa berbasis energi baru terbarukan (EBT), hasil bantuan dan binaan Pertamina.

Adapun tamu yang turut hadir pada kunjungan tersebut diantaranya, Deputy Assistant Secretary for Asia Elizabeth Urbanas, Direktur Jenderal New Renewable Energy and Energy Conservation Yudo Dwinanda Priaadi, VP CSR & SMEPP Management PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman, VP Sustainability PT Pertamina (Persero) Nanang Sahroini.

Rombongan ASEAN Minister on Energy yang melakukan pertemuan di Nusa Dua dari tanggal 22 -26 Agustus ini pun menyempatkan mengunjungi contoh implementasi mandiri energi berbasis EBT di tingkat terbawah yaitu desa.

Baca Juga :  Pertamina Lakukan Normalisasi, Penyaluran Solar di Bali Berjalan Lancar

Wakil Sekretaris Departemen Energi Amerika Serikat David Turk mengaku sangat terkesan dengan leadership dari komunitas terutama dalam penerapan energi baru terbarukan. Terlihat dari antusiasnya melihat pengolahan sampah organik yang menggunakan solar panel untuk menghidupkan energi listrik. Ia juga diajak ke Subak Lauh Batu yang menggunakan system pengairan dari sumur bor, yang mana pompa menggunakan energi solar panel.

Direktur Jenderal New Renewable Energy and Energy Conservation Kementerian ESDM Yudo Dwinanda Priaadi mengapresiasi upaya Pertamina untuk memandirikan desa dari sisi energi. Tidak hanya memberikan bantuan tapi juga melatih masyarakat untuk mandiri, melakukannya sendiri.

“Disana ada PLTS untuk pengolahan sampah, dan ada pompa air yang menggunakan energi listrik PLTS, saya pikir ini contoh yang baik bahwa kita melakukan transisi energi yang dilakukan di level desa dan menunjukkan pada negara maju seperti Amerika Serikat,” ujarnya sambil mengucapkan terima kasih kepada Pertamina.

Baca Juga :  Sembilan Terlapor Pencabut Penjor di Gianyar Diperiksa Lebih Dari Tujuh Jam 

Terobosan yang dilakukan oleh Pertamina tidak hanya untuk pemberdayaan masyarakat namun juga pada akhirnya dapat berkontribusi terhadap lingkungan yaitu mengurangi emisi karbon. Ia berharap dari 52 desa mandiri energi binaan Pertamina terus bertambah berkali – kali lipat.

Perbekel Desa Keliki I Ketut Wita mengucapkan terima kasih kepada Pertamina dan Wakil Menteri Energi AS yang telah hadir melihat aktivitas dari komunitas lokal. Terutama berkaitan dengan penggunaan EBT yaitu solar panel untuk kegiatan pengolahan sampah dan pompa air untuk irigasi subak.

Tidak hanya satu subak yang mendapat bantuan pompa air serta solar panel dari Pertamina, namun 7 subak yang ada di Desa Keliki. Bantuan tersebut menurutnya sangat membantu apalagi pada musim kemarau, yang mana tidak semua sawah dapat terairi dengan system irigasi subak, sehingga memang sangat membutuhkan sumur bor.

“Desa kami saat ini di kenal oleh Dunia melalui Desa Energi Berdikari Pertamina, saat ini masyarkat juga tidak khawatir lagi dengan kebutuhan air untuk bercocok tanam pada saat musim kemarau, karena sudah terpenuhi dengan adanya sumur bor bersumber energi dari PLTS serta saat ini kegiatan operasional listrik pengelolaan sampah di TPS3R juga sudah terpenuhi dengan adanya PLTS,” ujarnya.**