Gratis! PLN Bali Segera Ganti 555.970 Meteran Pascabayar dengan Smart Meter
Manager Komunikasi PT PLN (Persero) UID Bali, I Made Arya (kiri) dan Manager Efesiensi Pengukuran dan Mutu Distribusi PT PLN (Persero) UID Bali, I Nyoman Jendra
Denpasar- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Bali akan segera mengganti meteran pascabayar dengan smart meter.
Penggantian meteran pasca bayar tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat ini yakni mulai awal Juni 2023 dan ditagetkan bisa rampung pada akhir tahun ini. “Terkait smart meter, bahwa kami akan melakukan pergantian atau pembaharuan meter, khususnya pascabayar pada bulan Juni 2023 nanti,” kata Manajer Komunikasi PT PLN (Persero) UID Bali, I Made Arya pada temu media yang digelar di Denpasar, Rabu (31/5/2023).
Arya menjelaskan, bahwa pergantian atau pemberitahuan meter pascabayar dilakukan tanpa dipungut biaya atau gratis.
Sementara itu, untuk di Bali dari jumlah sekitar 1,6 juta pelanggan yang ada, sebanyak 555.970 meter pascabayar yang akan diganti oleh PLN.
Manager Efisiensi Pengukuran dan Mutu Distribusi PT PLN (Persero) UID Bali, I Nyoman Jendra menyampaikan agar masyarakat tidak perlu khawatir akan pergantian meteran yang akan dilakukan. Pasalnya, tidak akan ada pembedaan pembayaran. Pembayaran untuk pengguna pasca bayar masih tetap dilakukan setiap bulannya atau setelah pemakaian. “Tidak ada bedanya dari meteran yang lama, pakai dulu baru bayar,” jelasnya lagi.
Dikatakan untuk mengganti meter pascabayar dengan smart meter tersebut Jendra menjelaskan bahwa PLN menyiapkan sekitar 850 -1.000 tenaga atau teknisi.
Menurut Jendra, bahwa tujuan penggantian meter pascabayar tersebut dengan smart meter untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan PLN.
Kelebihan smart meter tersebut yakni masyarakat bisa langsung berlangganan internet dengan PLN. Selain itu petugas tidak harus datang ke rumah untuk pengecekan listrik, namun bisa dibaca langsung agar privasi pemilik rumah atau pelanggan tidak terganggu.
Lebih lanjut, Arya menambahkan, bahwa PLN sudah membekali petugas lapangannya dengan surat tugas yang akan ditunjukkan kepada pelanggan untuk mengganti meteran yang dimaksud.
“Apabila pelanggan atau masyarakat meragukan, bisa langsung tanyakan surat tugas dari petugas kami yang turun ke lapangan. Karena SOP-nya, petugas lapangan akan menunjukkan terlebih dahulu surat tugas kepada pelanggan,” katanya sembari mengatakan, pihaknya sebelumnya akan mengirim surat kepada pelanggan pasca bayar untuk pergantian tersebut. (des)
